Apa Yang Paling Kamu Sukai Dari Matematika?
Apa yang paling kamu sukai dari matematika?
Coba lihat dua angka ini:
5 dan 1000
Jika 5 naik ke 10, maka kenaikannya adalah 5 atau secara presentase naik 100%
Tapi jika 1000 naik 5 menjadi 1005, maka kenaikannya hanya 0.5% saja.
Konsep ini disebut dengan base effect (tolong koreksi jika saya salah karena saya bukan ahli matematika)
Base effect ini menurut saya bisa kita hubungkan dengan kebahagiaan.
Ada sebuah penelitian oleh Kahneman dan Deaton yang dilakukan untuk menjawab pertanyaan ini:
"Apakah uang bisa membeli kebahagiaan?"
Deaton dan Kahneman kemudian mengumpulkan data untuk melihat bagaimana pendapatan mempengaruhi kebahagiaan kita sehari-hari
Hasilnya jelas seperti yang mungkin kita perkirakan selama ini bahwa uang memang bisa membeli kebahagiaan.
Tapi ada fakta lain yang ditemukan oleh penelitian tersebut.
Mereka menemukan bahwa dampak uang terhadap kebahagiaan akan signifikan jika penghasilan dibawah 75.000 USD atau kurang lebih 1.2 Miliar.
Nah orang yang memiliki pendapatan diatas 75.000 USD, jika mendapatkan uang lagi atau tambahan penghasilan, maka dampak kebahagiaan yang diberikan cenderung tidak signifikan.
Jadi secara sederhana, ada batas dimana uang sudah tidak lagi membuat kita begitu bahagia.
Ini erat kaitannya dengan base effect, di mana kenaikan yang sama memberikan dampak yang berbeda tergantung pada besar kecilnya nilai awal.
Kenapa ini bisa terjadi?
Coba bayangkan Anda menjadi orang yang misalnya gaji per bulan hanya 1 juta rupiah.
Ketika gaji Anda naik menjadi 2 juta rupiah, dampaknya sangat besar: Anda bisa menabung lebih banyak dan mungkin sedikit berfoya-foya.
Kenaikan 1 juta rupiah ini meningkatkan kebahagiaan Anda secara signifikan karena gaji awal Anda sangat kecil.
Namun, bayangkan jika Anda sudah memiliki gaji 100 juta rupiah per bulan. Jika gaji Anda naik 1 juta rupiah menjadi 101 juta rupiah, dampaknya hampir tidak terasa. Kenaikan ini tidak mengubah gaya hidup Anda secara signifikan karena nilai dasar gaji Anda sudah sangat besar.
Konsep yang cukup menarik dan jujur awalnya saya sendiri tidak menyangka bahwa konsep dalam matematika bisa dihubungkan dengan dampak kebahagiaan.
Menariknya base effect ini mungkin bisa kita hubungkan dengan kehidupan sehari-hari.
Misal durasi belajar siswa. Siswa yang awalnya hanya belajar 1 jam sehari, kemungkinan akan mengalami peningkatan pesat saat dia belajar 2 jam.
Tapi saat siswa belajar 5 jam sehari, tambahan waktu belajar 1 jam lagi mungkin tidak akan berdampak siginifikan.
Kenapa?
Karena base effect menunjukkan bahwa perubahan yang sama memiliki dampak yang berbeda tergantung pada besar kecilnya nilai dasar.
Dalam kasus belajar, siswa yang menghabiskan 5 jam untuk belajar mungkin sudah lelah dan belajar cukup banyak sehingga tidak tersisa tenaga dan banyak hal yang bisa dipelajari. Jadi tambahan waktu satu jam mungkin tidak begitu bermanfaat.
Tapi siswa yang belajar satu jam kemungkinan besar masih memiliki tenaga dan masih ada yang banyak belum dia pelajari.
Jadi apa yang paling saya sukai dari matematika?
Bahwa matematika tidak hanya sekedar logika dan angka. Matematika mengajarkan kita bahwa ada persamaan, formula atau konsep yang secara tidak langsung mampu membantu menerjemahkan hal abstrak seperti rasa bahagia.
Studi: Butuh Gaji Rp1,2 Miliar per Tahun untuk Bisa Bahagia
Studi menemukan nominal uang tertentu untuk dapat bahagia. Tapi penelitian juga mengungkap dalam kehidupan nyata seringkali uang tak bisa membeli kebahagiaan.
https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20200714164049-284-524620/studi-butuh-gaji-rp12-miliar-per-tahun-untuk-bisa-bahagia
Does more money correlate with greater happiness? | Penn Today
Reconciling previously contradictory results, researchers from Penn and Princeton find a steady association between larger incomes and greater happiness for most people but a rise and plateau for an unhappy minority.
https://penntoday.upenn.edu/news/does-more-money-correlate-greater-happiness-Penn-Princeton-research
Komentar
Posting Komentar